Sidoarjo (INVESTIGASI) - Dua remaja asal Tanah
Merah Kenjeran Surabaya tepergok akan mencuri motor milik Kusniati warga
RT 1 RW 1 Desa Wedoro Kecamatan Waru menjadi bulan-bulanan warga
setempat.
Nyaris saja, kedua pencuri itu dibakar warga, beruntung dapat dicegak M Nafik desa setempat. Motor Vario Nopol L 4394 SX yang digunakan ketiga pelaku, berhasil diamankan saat ketiganya jatuh dan meninggalkan motornya saat akan ditangkap warga.
Dua remaja itu, Faisol (16), sekarat tergeletak diatas aspal jalan raya depan rumah Kusniati yang akan menjadi korban pencurian. Sedangkan Ali (17) wajahnya babak belur dan berhasil diamankan dari amukan warga kemudian diamankan di Koramil Waru.
Kusniati menyatakan, dirinya melihat dua pelaku sudah merusak kursi pagar dan akan mencuri motornya Vario W 5107 QE. Dirinya langsung berteriak maling kemudian warga yang mendengar teriakan lansung mengejarnya.
Didepan rumah korban juga ada motor lain jenis bebek. Yakni motor Yamah Vega W 6170 RH dan Honda Supra 125 W 4948 TA. "Tiga pelaku itu lari kabur hingga meninggalkan motornya saat warga mengejar beramai-ramai," ucapnya.
Sementara itu, Ali salah satu pelaku mengaku tidak tahu kalau akan diajak beraksi. Rizal pelaku yang lolos, mengajak akan jalan-jalan ke Taman Bungkul. "Tak tahunya, setelah belok di Wedoro, saya disuruh mengambil motor korban," akunya.
Ditanya berapa kali melakukan pencurian, dirinya mengaku pernah sekali saat di kawasan Tanah Merah. "Satu kali saya ikut mencuri dan uangnya dibuat foya-foya," imbuh Ali.
Nyaris saja, kedua pencuri itu dibakar warga, beruntung dapat dicegak M Nafik desa setempat. Motor Vario Nopol L 4394 SX yang digunakan ketiga pelaku, berhasil diamankan saat ketiganya jatuh dan meninggalkan motornya saat akan ditangkap warga.
Dua remaja itu, Faisol (16), sekarat tergeletak diatas aspal jalan raya depan rumah Kusniati yang akan menjadi korban pencurian. Sedangkan Ali (17) wajahnya babak belur dan berhasil diamankan dari amukan warga kemudian diamankan di Koramil Waru.
Kusniati menyatakan, dirinya melihat dua pelaku sudah merusak kursi pagar dan akan mencuri motornya Vario W 5107 QE. Dirinya langsung berteriak maling kemudian warga yang mendengar teriakan lansung mengejarnya.
Didepan rumah korban juga ada motor lain jenis bebek. Yakni motor Yamah Vega W 6170 RH dan Honda Supra 125 W 4948 TA. "Tiga pelaku itu lari kabur hingga meninggalkan motornya saat warga mengejar beramai-ramai," ucapnya.
Sementara itu, Ali salah satu pelaku mengaku tidak tahu kalau akan diajak beraksi. Rizal pelaku yang lolos, mengajak akan jalan-jalan ke Taman Bungkul. "Tak tahunya, setelah belok di Wedoro, saya disuruh mengambil motor korban," akunya.
Ditanya berapa kali melakukan pencurian, dirinya mengaku pernah sekali saat di kawasan Tanah Merah. "Satu kali saya ikut mencuri dan uangnya dibuat foya-foya," imbuh Ali.